Warga Sukoharjo Digegerkan Penemuan Mayat Perempuan Telah Membusuk di Dalam Rumah
Atas kejadian tersebut, Ermanto mengaku sangat bersedih dan tidak menyangka bahwa pertemuan dirinya dengan korban pada Jumat yang lalu merupakan pertemuan untuk yang terakhir kalinya.
Sementara itu, Kapolsek Sukoharjo Iptu Poltak Pakpahan mewakili Kapolres Pringsewu AKBP Rio Cahyowidi, menuturkan, pasca menerima laporan dari masyarakat, pihaknya langsung menerjunkan sejumlah personel untuk datang melakukan identifikasi dan olah tempat kejadian perkara.
Lanjutnya, saat ditemukan posisi mayat sedang terbaring di atas ranjang diruang tengah rumahnya dengan kondisi badan sudah membengkak dan mengeluarkan aroma tidak sedap.
Kemudian, berdasarkan hasil pemeriksaan mayat yang dilakukan pihak kepolisian bersama tenaga medis dari Puskesmas Sukoharjo ditubuh korban tidak ditemukan tanda bekas kekerasan.
Sehingga kuat dugaan bahwa penyebab meninggalnya korban bukan karena adanya suatu tindak pidana, tetapi disebabkan sakit yang dideritanya selama ini.
"Hal itu dikuatkan dengan keterangan pihak keluarga dan juga sejumlah saksi, bahwa selama setahun terakhir korban memiliki riwayat sakit jantung dan asma,"ungkap Kapolsek
Kapolsek menambahkan, lantaran keluarga korban sudah menerima dan mengikhlaskan kematian korban serta menolak untuk dilakukan proses otopsi, maka jenazah diserahkan kepada keluarga Korban untuk dilakukan proses pemakaman.
"Jenazah sudah kami serahkan kepada pihak keluarga untuk dilakukan proses pemakaman pada malam ini juga."tandasnya. (*)
Komentar