Kepala Pekon Kampung Baru Buka Rekrutmen Aparatur Pekon Secara Terbuka.
Tanggamus-
Kepala Pekon terpilih setelah di Lantik beberapa hari yang lalu, rombak kepengurusan aparatur pekon setempat pihak nya memnuka rekrutmen aparatur pemerintah pekon, itu dilakukan muncul nya isu pengunduran diri aparatur pekon secara serentak pasca pelantikan kepala Pekon serentak 8 Maret 2021 lalu.
Kepala Pekon Kampungbaru, Pungut Syarifuddin Ash Sajili, S.Fil.I mengatakan, pihaknya telah mengumumkan pendaftaran calon aparatur pekon secara terbuka melalui Pengumuman di balai pekon dan di umumkan melalui pengeras suara di masjid pekon setempat.
Dikatakan nya di pekon kampung baru ini tidak terlepas dari suku dan adat budaya, karenanya tidak terlepas dari segala kepentingan.
Untuk mengantisipasi timbulnya kecemburuan sosial di masyarakat, juga untuk mengedepankan ketransparansi rekrutmen pihaknya secara terbuka memberikan kesempatan bagi masyarakat Pekon kampung baru yang berpotensi dibidang masing-masing untuk menjadi aparatur pekon.
Adapun waktu pendaftaran selama 3 hari, karena waktunya mendesak, berkas bisa menyusul setelah hasil tes seleksi diumumkan oleh tim seleksi.
Diutamakan tes wawancara dan lainnya seperti umur 22 sampai dengan 42 tahun, ijazah SMA atau sederajat, dengan tim penguji warga setempat.
"Hari Senin 15 Maret berkas kami serahkan ke kecamatan untuk diseleksi, harapan secepatnya mereka yang lulus bisa segera mengantor, untuk melayani masyarakat sesuai dengan tupoksinya," jelasnya
Sementara Menurut Keterangan Astoni, mantan Kasi Pemerintahan Pekon Kampung baru yang ikut mengundurkan diri serentak, mulai dari Juru Tulis, Kasi, Kaur, kadus, Staf dan Ketua RT mengatakan pasca pelantikan Senin (8/3) dengan kesadaran sendiri mengundurkan diri dari jabatan masing-masing.
"Kami Mengundurkan bukan berarti kami tidak senang dengan Kakon yang baru, tapi kami lebih mengedepankan Aspek Sosial dan juga memberikan kesempatan kepada masyarakat pekon menjadi aparatur pekon, Berkas pengunduran diri kami, kami serahkan langsung kepada kepala pekon" ujarnya (*/red).
Komentar