BLT BBM
Bupati Hj Dewi Handajani Berikan Bantuan Langsung Tunai BBM Untuk Masyarakat Nelayan Tanggamus

HARIAN JARAKNEWS -
Bupati Tanggamus Hj. Dewi Handajani berikan bantuan langsung tunai BBM bagi Nelayan yang tersebar di sepuluh kecamatan, di wisata muara indah. Lalu kegiatan serupa juga dilaksanakan di kantor pos Kotaagung dengan penerima bantuan menyasar tukang ojek dan angkutan pedesaan, Kamis (15/12)
Bupati mengatakan, jumlah bantuan BLT BBM bagi nelayan tersebut sejumlah 1.713 penerima. Dengan rincian Nelayan di Kecamatan Kotaagung 118; Kotaagung Timur 55; Kotaagung Barat 262 Nelayan, Cukuh Balak 255; Limau 238 Nelayan; Wonosobo 35; Pugung, 15 Nelayan; Pematang Sawa, sebanyak 327; Kelumbayan, 252 Nelayan, dan Kotaagung Timur, sebanyak 55 Nelayan.
"Masing masing nelayan akan menerima sejumlah dana total Rp 300 ribu untuk tiga bulan yaitu Oktober, November dan Desember, dengan besaran perbulan
Rp.100.000,"kata Bupati.
Sementara itu, Bantuan dampak kenaikan BBM dan inflasi juga diberikan secara simbolis oleh Bupati kepada sopir angkutan pedesaan dan tukang ojek di 20 kecamatan. Total jumlah penerima bansos tersebut 7.189, dengan rincian ojek 144 penerima, sedangkan angkutan pedesaan 7.045. Besaran dana yang diterima setiap tukang ojek Rp 65 ribu setiap bulannya, sementara angdes Rp 100 ribu. Bantuan tersebut untuk tiga bulan, terhitung Oktober, November dan Desember 2022.
"Dampak inflasi di masyarakat,serta adanya pandemi covid 19 memberikan dampak secara ekonomi kepada masyarakat, lalu penyesuaian harga BBM juga mengakibatkan menurunnya daya beli masyarakat, untuk itu pemerintah tidak tinggal diam dan selalu hadir ditengah permasalahan yang dihadapi masyarakat, berbagai kolaborasi program baik dari pusat, provinsi dan juga kabupaten diberikan kepada masyarakat yang terdampak inflasi ini,"kata Bupati.
Beberapa program baik dari pusat, provinsi serta kabupaten, tersebut lanjutnya ialah seperti bantuan sembako, PKH, dan BBM. Termasuk Kabupaten yang dianggarkan melalui APBD Tanggamus juga diperuntukan kepada masyarakat yakni pasar murah yang dilaksanakan di 12 kecamatan, lalu bantuan langsung tunai BBM bagi nelayan, lalu bantuan sosial tunai bagu tukang ojek dan juga angkutan pedesaan.
"Saya harapkan bantuan ini dapat dipergunakan untuk hal produktif, menunjang usaha sehari hari, baik itu sebagai nelayan, ojek maupun angkutan pedesaan, Kami juga meminta kepada masyarakat untuk terus mendukung program program pemerintah,"tandasnya.
Turut hadir, Kepala Inspektorat Ernalia, Plt Kadis Perikanan Jhonson Vannisa, Kadishub Herli Rakhman, Kepala BPKD Suaidi, Kepala Bappelitbang Hendra Wijaya Mega, Kadis Kominfo Edi Narimo,Perwakilan Bank Lampung, Kepala Cabang Kantor Pos Kotaagung, Kabag Perekonomian Firmalinda, Kabag Kerjasama Maryani, Camat, nelayan dan tukang ojek serta supir angkutan Desa.(N.Syahbana)
Komentar